Authentication
267x Tipe PDF Ukuran file 0.45 MB Source: farmasi.unwahas.ac.id
PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI SYSTEMATIC REVIEW/REVIEW ARTIKEL TERSTRUKTUR FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG 2021 KATA PENGANTAR Skripsi adalah laporan tertulis hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dengan bimbingan dosen pembimbing. Penelitian dapat berupa studi pustaka yang dilakukan dengan review artikel. Buku pedoman penulisan skripsi systematic review/review artikel terstruktur ini diterbitkan sebagai pedoman yang wajib diikuti para mahasiswa yang menempuh skripsi dengan studi pustaka beserta dengan dosen pembimbingnya di Program Studi Sarjana Farmasi (PSSF) Fakultas Farmasi Universitas Wahid Hasyim. Buku pedoman ini ditulis untuk memberikan informasi tentang berbagai pedoman dan aturan terkait skripsi yang dilakukan melalui studi pustaka dengan metode Systematic literature review/review artikel terstruktur. Buku pedoman ini diharapkan dapat menyeragamkan tata tulis skripsi dan memperkaya kemampuan mahasiswa khususnya dalam mengaplikasikan semua pengalaman yang diperoleh selama belajar di Program Studi Sarjana Farmasi untuk memecahkan persoalan dalam bidang farmasi secara ilmiah. Buku pedoman ini akan senantiasa terus-menerus diperbaiki untuk disesuaikan dengan berbagai kondisi di lapangan serta kebijakan peraturan skripsi yang ditetapkan Fakultas Farmasi Unwahas. Karena itu sumbang saran untuk kebaikan di masa berikutnya akan diterima dengan senang hati. Semoga buku ini bermanfaat. Semarang, September 2021 Panitia Skripsi Fakultas Farmasi Unwahas BAB I PENDAHULUAN Systematic literature review (SLR)/review artikel terstruktur merupakan suatu desain penelitian yang dilakukan dengan cara mensintesis bukti–bukti penelitian yang sudah ada. Penelitian dilakukan secara sistematis dalam hal pencarian artikel penelitian, telaah kritis (critical appraisal) dan sintesis hasil penelitian untuk menjawab suatu pertanyaan. Penelitian SLR dilakukan untuk berbagai tujuan, diantaranya untuk mengidentifikasi, mengkaji dan menafsirkan semua penelitian yang tersedia dengan bidang topik fenomena yang menarik dengan pertanyaan penelitian tertentu yang relevan. Kedudukan metodologi systematic review dalam metodologi penelitian dapat digambarkan sebagai irisan bawang (onion slice). Gambar 1. Kedudukan metodologi systematic literature review dalam metodologi yang lain SLR merupakan metode penelitian yang merangkum hasil-hasil penelitian primer untuk menyajikan fakta yang lebih komprehensif dan berimbang. Berikut merupakan tahapan penelitian SLR: A. Merumuskan pertanyaan penelitian Identifikasi pertanyaan penelitian sebagai dasar untuk mereview artikel dapat menggunakan “PICO”. 1. P = Population/Patient merupakan kelompok yang dijadikan sebagai unit analisis 2. I/E = Intervention/Exposure merupakan treatmen yang akan kita berikan kepada unit analisis untuk melihat pengaruhnya 3. C = Comparison merupakan pembanding sebagai kontrol, ada kelompok yang diberi treatment dan ada yang tidak diberikan treatment, lalu dibandingkan 4. O = Outcome merupakan hasil yang diperoleh dari penelitian. B. Menentukan protokol SLR Untuk menentukan protokol SLR dapat menggunakan metode PRISMA (Preferred Reporting Items For Systematic Reviews and Meta Analyses). Tahapan dalam PRISMA untuk melakukan SLR adalah 1. Mendefinisikan kriteria kelayakan (Inclusive & Exclusive Criteria) 2. Mendefinisikan sumber informasi (Electronic Database) 3. Pemilihan Literatur (Study Selection) 4. Pengumpulan data (Collecting Data) 5. Pemilihan item data (Extracting Data).
no reviews yet
Please Login to review.