jagomart
digital resources
picture1_Ekonomi Pdf 2045 | Las Metal Inert Gas Mig


 296x       Tipe PDF       Ukuran file 1.91 MB    


File: Ekonomi Pdf 2045 | Las Metal Inert Gas Mig
bab i metal inert gas mig lingkup penggunaan teknik pengelasan dalam kontruksi sangat luas meliputi perkapalan jembatan rangka baja bejana tekan pipa pesat pipa saluran dan sebagainya disamping untuk pembuatan ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 09 Jan 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                 
                                                
                                                                      BAB I. METAL INERT GAS                                                                                      
                                                                                                   ( MIG) 
                                                                                                                                                                                  
                                                                                                                                                                                  
                                                          Lingkup penggunaan teknik pengelasan dalam kontruksi sangat luas, 
                                               meliputi perkapalan, jembatan, rangka baja, bejana tekan, pipa pesat, pipa saluran 
                                               dan sebagainya. Disamping untuk pembuatan, proses las dapat juga dipergunakan 
                                               untuk reparasi misalnya untuk mengisi lubang-lubang pada coran, membuat 
                                               lapisan las pada perkakas mempertebal bagian-bagian yang sudah aus dan macam-
                                               macam reparasi lainnya. Pengelasan bukan tujuan utama dari kontruksi, tetapi 
                                               hanya merupakan sarana untuk mencapai ekonomi pembuatan yang lebih baik. 
                                               Karena itu rancangan las dan cara pengelasan harus betul-betul memperhatikan 
                                               dan memperlihatkan kesesuaian antara sifat-sifat las dengan kegunaan kontruksi 
                                               serta kegunaan disekitarnya.  
                                                          Prosedur pengelasan kelihatannya sangat sederhana, tetapi sebenarnya di 
                                               dalamnya banyak masalah-masalah yang harus diatasi dimana pemecahannya 
                                               memerlukan bermacam-macam pengetahuan. Karena itu di dalam pengelasan, 
                                               pengetahuan harus turut serta mendampingi praktek, secara lebih terperinci dapat 
                                               dikatakan bahwa perancangan kontruksi bangunan dan mesin dengan sambungan 
                                               las, harus direncanakan pula tentang cara-cara pengelasan. Cara ini pemeriksaan, 
                                               bahan las dan jenis las yang akan digunakan, berdasarkan fungsi dari bagian-
                                               bagian bangunan atau mesin yang dirancang. Untuk mengetahui lebih jauh 
                                               tentang teknik pengelasan MIG ( Metal Inert Gas ) , ayo kita pelajari dan pahami 
                                               bab ini dengan antusias dan senang. 
                                               A.  Pengertian Pengelasan  
                                                                 Prosedur pengelasan kelihatannya sangat sepele dan sederhana, namun 
                                                      sebenarnya didalamnya banyak masalah-masalah yag harus diatasi di mana 
                                                                                 D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n  
                                                                                 D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n                                 1
                                                
                                                                                                                                                                      
                       pemecahannya memerlukan bermacam-macam pengetahuan. Karena itu 
                       dalam pengelasan, pengetahuan harus turut serta mendampingi praktek. 
                       Secara lebih terperinci dapat dikatakan bahwa dalam perancangan konstruksi 
                       bangunan dan mesin dengan sambungan las, harus direncanakan pula tentang 
                       cara pengelasan, cara pemeriksaan, bahan las dan jenis las yang akan 
                       dipergunakan berdasarkan fungsi dari bagian-bagian bangunan atau mesin 
                       yang dirancang. Definisi las berdasarkan DIN (Deutche Industrie Normen) 
                       adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam panduan yang 
                       dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Secara umum pengelasan dapat 
                       didefinisikan sebagai penyambungan dari beberapa batang logam dengan 
                       memanfaatkan energi panas.  
                            Pengelasan secara umum adalah suatu proses penyambungan logam 
                       menjadi satu akibat panas dengan atau tanpa pengaruh tekanan atau dapat 
                       juga didefinisikan sebagai ikatan metalurgi yang ditimbulkan oleh gaya tarik 
                       menarik antara atom
                                        .  Menurut “Welding Handbook” pengelasan adalah 
                       proses penyambungan bahan yang menghasilkan peleburan bahan dengan 
                       memanasinya dengan suhu yang tepat dengan atau tanpa pemberian tekanan 
                       dan dengan atau  tanpa pemakaian  bahan pengisi. Pengelasan adalah suatu 
                       proses penggabungan logam dimana logam menjadi satu akibat panas las, 
                       dengan atau tanpa pengaruh tekanan, dan dengan  atau  tanpa  logam  pengisi           
                       ( Howard,1981). 
                        
                   B.  Sejarah dan Perkembangan Las MIG ( Metal Inert Gas ) 
                            Las MIG ( metal inert gas ) merupakan sebuah pengembangan dari 
                       pengelasan GMAW ( gas metal arc welding ). Las GMAW mempunyai dua 
                       tipe gas pelindung yaitu inert gas dan actif gas yang kemudian sering dikenal 
                       dengan sebutan las MIG ( metal inert gas ) dan las MAG ( metal actif gas ). 
                       GMAW (gas metal arc welding) atau sering di sebut dengan las MIG ( Metal 
                       Inert Gas ) mulai dikenalkan di dunia industri pada tahun 1940-an. Di awal 
                       tahun 1950 yang diprakarsai oleh Lyubavshkii and Novoshilov, melakukan 
                       pengembangan GMAW dengan menggunakan diameter elektroda yang lebih 
                                   D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n
                  2                D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n
                    
                                              
                                              
                                              
                                              
                                              
                                               
                                                    besar dan gas pelindung yang digunakan adalah karbon dioksida CO2. 
                                                    Pengembangan ini menghasilkan percikan elektroda yang tinggi, dan panas 
                                                    pada benda kerja yang sedang. Di akhir tahun1950 terjadi perkembangan 
                                                    dibidang teknologi power source, dan perkembangan diameter elektroda yang 
                                                    digunakan semakin kecil 0.035" - 0.062" (0.9 - 1.6 mm).  
                                                               Proses las MIG  sukses dikembangkan oleh Battele Memorial Institute 
                                                    pada tahun 1948 dengan sponsor Air Reduction Company. Las MIG ( metal 
                                                    inert gas ) pertama kali dipatenkan pada tahun 1949 di Amerika Serikat untuk 
                                                    pengelasan alumunium. Keunggulannya adalah penggunaan elektroda yang 
                                                    berdiameter lebih kecil dan  sumber daya tegangan konstan (constant-voltage 
                                                    power source) yang telah dipatenkan sebelumnya oleh H.E. Kennedy. Pada 
                                                    tahun 1953, Lyubavskii dan Novoshilov mengumumkan penggunaan proses 
                                                    las MIG menggunakan gas CO2 sebagai gas pelindung. Mereka juga 
                                                    menggunakan gas CO2 untuk mengelas besi karbon. Gas CO2 dicampur 
                                                    dengan Gas Argon yang dikenal  sebagai Metal Active Gas (MAG), yang 
                                                    kemudian berkembang menjadi proses las MAG. Perkembangannya dari 
                                                    tahun ke tahun mengalami peningkatan, dengan kemajuan teknologi saat ini 
                                                    GMAW dapat diaplikasikan pada Proses Pengelasan dengan Sistem Otomasi 
                                                    (robot). 
                                                     
                                             C.  Pengertian Las MIG ( Metal Inert Gas ) 
                                                      Las MIG ( Metal Inert Gas ) yaitu merupakan proses penyambungan dua 
                                                    material logam atau lebih menjadi satu melalui proses pencairan setempat, dengan 
                                                    menggunakan elektroda gulungan (filler metal) yang sama dengan logam dasarnya 
                                                    (base metal) dan menggunakan gas pelindung ( inert gas ).  
                                                      Las MIG (Metal Inert Gas) merupakan las busur gas yang 
                                                    menggunakan kawat las sekaligus sebagai elektroda. Elektroda tersebut 
                                                    berupa gulungan kawat ( rol ) yang gerakannya diatur oleh motor listrik. Las 
                                                    ini menggunakan gas argon dan helium sebagai pelindung busur dan logam 
                                                                                                                  
                                                    yang mencair dari pengaruh atmosfir. 
                                                                              D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n  
                                                                              D i k t a t   L a s   M I G   T e k n i k   P e n g e l a s a n                             3
                                              
                                                                                                                                                               
                             Secaraa bagan perkkembangan llas  GMAWW  (Gas Metaal Arc Weldding ) 
                       daapat di lihhat dalam gambar   sebagai berikut di bawah ini : 
                                                     GGas Shieldid Welding
                                        Gas MMetal Arc  WWelding 
                                             ( GMAW )                   GGas Tungstenn Arc 
                                                                       WWelding ( GTATAW )
                          Metal Ineert Gas Weldding    Metal Active Gas 
                                  (( MIG )             Welding ( MAG )
                                                                                           
                                       Gambbar 1. Bagan alur Las GMMAW / Las MMIG 
                        
                   D.  Prroses Mesinn Las MIG ((Metal Inertt Gas ) 
                             Prosess pengelasann MIG ( mmetal inert gas  ), paanas dari prroses 
                       peengelasan inni dihasilkann oleh busuur las yang tterbentuk diiantara elekttroda 
                       kaawat (wire eelectrode) deengan bendaa kerja. Selaama proses las MIG ( mmetal 
                       innert gas ), ellektroda akaan meleleh kkemudian meenjadi depossit logam lass dan 
                       mmembentuk  bbutiran las (weld beaads). Gas ppelindung  ddigunakan  uuntuk 
                       mmencegah teerjadinya okksidasi  daan melindunngi hasil laas selama mmasa 
                       peembekuan (ssolidificationn). 
                             Prosess pengelasann MIG ( mettal inert gas ),  beroperaasi menggunnakan 
                       arrus searah (DDC), biasanyya menggunakan elektrooda kawat poositif. Ini dikkenal 
                       seebagai polaritas “terbalikk” (reverse ppolarity). Polaritas searrah sangat jaarang 
                       diigunakan kaarena transfeer logam yanng kurang bbaik dari eleektroda kawat ke 
                       beenda kerja. Hal ini kaarena pada polaritas  ssearah, panaas terletak pada 
                       ellektroda. Prooses pengelasan MIG ((  metal inerrt gas ), meenggunakan  arus 
                       seekitar 50 A hhingga menccapai 600 A, biasanya ddigunakan unntuk tegangaan las 
                                   D i k t a t   L a s   M I G   T e k nn i k   P e n g e l a s a n
                  4                D i k t a t   L a s   M I G   T e k nn i k   P e n g e l a s a n
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Bab i metal inert gas mig lingkup penggunaan teknik pengelasan dalam kontruksi sangat luas meliputi perkapalan jembatan rangka baja bejana tekan pipa pesat saluran dan sebagainya disamping untuk pembuatan proses las dapat juga dipergunakan reparasi misalnya mengisi lubang pada coran membuat lapisan perkakas mempertebal bagian yang sudah aus macam lainnya bukan tujuan utama dari tetapi hanya merupakan sarana mencapai ekonomi lebih baik karena itu rancangan cara harus betul memperhatikan memperlihatkan kesesuaian antara sifat dengan kegunaan serta disekitarnya prosedur kelihatannya sederhana sebenarnya di dalamnya banyak masalah diatasi dimana pemecahannya memerlukan bermacam pengetahuan turut mendampingi praktek secara terperinci dikatakan bahwa perancangan bangunan mesin sambungan direncanakan pula tentang ini pemeriksaan bahan jenis akan digunakan berdasarkan fungsi atau dirancang mengetahui jauh ayo kita pelajari pahami antusias senang a pengertian sepele namun didalamnya yag mana d ...

no reviews yet
Please Login to review.