Authentication
234x Tipe PDF Ukuran file 0.64 MB Source: p3m.ppns.ac.id
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Gedung BPPT II Lantai 19, Jl. MH. Thamrin No. 8 Jakarta Pusat http://simlitabmas.ristekdikti.go.id/ PROTEKSI ISI LAPORAN AKHIR PENELITIAN Dilarang menyalin, menyimpan, memperbanyak sebagian atau seluruh isi laporan ini dalam bentuk apapun kecuali oleh peneliti dan pengelola administrasi penelitian LAPORAN AKHIR PENELITIAN TAHUN TUNGGAL ID Proposal: 6598c2c7-3bc6-4ae7-a0b7-710b2c43acfa Laporan Akhir Penelitian: tahun ke-1 dari 1 tahun 1. IDENTITAS PENELITIAN A. JUDUL PENELITIAN PERSPEKTIF GENDER DALAM PENINGKATAN SAFETY AWARENESS MELALUI APLIKASI MULTIMEDIA B. BIDANG, TEMA, TOPIK, DAN RUMPUN BIDANG ILMU Bidang Fokus RIRN / Bidang Tema Topik (jika ada) Rumpun Bidang Unggulan Perguruan Tinggi Ilmu Sosial Humaniora, Seni Budaya, Teknologi Bidang Sosial Lain Pendidikan Desk Study Dalam Pendidikan pendidikan dan Yang Belum Negeri pembelajaran Tercantum C. KATEGORI, SKEMA, SBK, TARGET TKT DAN LAMA PENELITIAN Kategori (Kompetitif Skema Strata (Dasar/ SBK (Dasar, Target Lama Nasional/ Penelitian Terapan/ Terapan, Akhir Penelitian Desentralisasi/ Pengembangan) Pengembangan) TKT (Tahun) Penugasan) Penelitian Penelitian SBK Riset SBK Riset Kompetitif Dosen Pembinaan/Kapasitas Pembinaan/Kapasitas 4 1 Nasional Pemula 2. IDENTITAS PENGUSUL Perguruan Program Studi/ Nama, Peran Tinggi/ Bagian Bidang Tugas ID Sinta H-Index Institusi IKA ERAWATI Politeknik Tenik Perkapalan Permesinan 6075377 0 Ketua Pengusul Negeri Kapal Surabaya Membantu pengusul 1 dalam melakukan kajian WIEDIARTINI mendalam untuk S.E., M.T Politeknik Teknik teori-teori yang Perkapalan Keselamatan dibutuhkan, 5973987 0 Anggota Pengusul Negeri Dan Kesehatan bertanggung 1 Surabaya Kerja jawab pada uji validitas dan reliabilitas kuesioner dan penyebarannya, menganalisa hasil kuesioner, melakukan observasi di lab/ bengkel, membantu menganalisa efektifitas penggunaan multimedia terhadap pemahaman safety awareness, membantu menganalisa perspektif gender terhadap safety awareness, membantu membuat rumusan pedoman, membantu membuat materi pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia, dan membantu menyusun artikel ilmiah untuk publikasi di jurnal ilmiah berskala nasional terakreditasi. 3. MITRA KERJASAMA PENELITIAN (JIKA ADA) Pelaksanaan penelitian dapat melibatkan mitra kerjasama, yaitu mitra kerjasama dalam melaksanakan penelitian, mitra sebagai calon pengguna hasil penelitian, atau mitra investor Mitra Nama Mitra 4. LUARAN DAN TARGET CAPAIAN Luaran Wajib Status target capaian ( Keterangan (url dan nama Tahun Jenis Luaran accepted, published, terdaftar jurnal, penerbit, url paten, Luaran atau granted, atau status keterangan sejenis lainnya) lainnya) 1 Metode penerapan - Luaran Tambahan Tahun Status target capaian (accepted, Keterangan (url dan nama jurnal, Luaran Jenis Luaran published, terdaftar atau granted, penerbit, url paten, keterangan atau status lainnya) sejenis lainnya) Prosiding dalam 1 pertemuan ilmiah sudah terbit/sudah dilaksanakan MASTER 2019 Nasional 5. ANGGARAN Rencana anggaran biaya penelitian mengacu pada PMK yang berlaku dengan besaran minimum dan maksimum sebagaimana diatur pada buku Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi 12. Total RAB 1 Tahun Rp. 19,605,000 Tahun 1 Total Rp. 19,605,000 Jenis Pembelanjaan Item Satuan Vol. Biaya Total Satuan Analisis Data Transport Lokal OK (kali) 2 50,000 100,000 Analisis Data HR Pengolah Data P 3 500,000 1,500,000 (penelitian) Analisis Data Biaya konsumsi rapat OH 16 25,000 400,000 Analisis Data Biaya analisis sampel Unit 60 2,000 120,000 Bahan Bahan Penelitian (Habis Unit 1 4,120,000 4,120,000 Pakai) Bahan Barang Persediaan Unit 1 1,625,000 1,625,000 Bahan ATK Paket 2 200,000 400,000 Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya seminar nasional Paket 1 600,000 600,000 dan Luaran Tambahan Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya seminar Paket 1 2,050,000 2,050,000 dan Luaran Tambahan internasional Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya Publikasi artikel di Paket 1 800,000 800,000 dan Luaran Tambahan Jurnal Nasional Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya penyusunan buku Paket 1 700,000 700,000 dan Luaran Tambahan termasuk book chapter Pelaporan, Luaran Wajib, Uang harian rapat di luar OH 2 350,000 700,000 dan Luaran Tambahan kantor Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya pembuatan Paket 2 175,000 350,000 dan Luaran Tambahan dokumen uji produk Pelaporan, Luaran Wajib, Uang harian rapat di OH 4 50,000 200,000 dan Luaran Tambahan dalam kantor Pelaporan, Luaran Wajib, Biaya konsumsi rapat OH 8 20,000 160,000 dan Luaran Tambahan Pengumpulan Data HR Pembantu Lapangan OH 4 80,000 320,000 Pengumpulan Data HR Pembantu Peneliti OJ 25 20,000 500,000 Pengumpulan Data Biaya konsumsi OH 30 20,000 600,000 Pengumpulan Data HR Petugas Survei OH/OR 60 8,000 480,000 Sewa Peralatan Transport penelitian OK (kali) 2 50,000 100,000 Sewa Peralatan Ruang penunjang Unit 4 150,000 600,000 penelitian Sewa Peralatan Peralatan penelitian Unit 6 450,000 2,700,000 Sewa Peralatan Obyek penelitian Unit 60 8,000 480,000 6. KEMAJUAN PENELITIAN A. RINGKASAN: Tuliskan secara ringkas latar belakang penelitian, tujuan dan tahapan metode penelitian, luaran yang ditargetkan, serta uraian TKT penelitian. Laboratorium, studio, maupun bengkel beserta fasilitasnya merupakan salah satu sarana belajar untuk meningkatkan kompetensi dan keahlian teknik mahasiswa, sehingga untuk menunjang kenyamanan dan keamanan dalam belajar, serta mencapai kompetensi, keterampilan, dan kemampuan professional yang diharapkan, maka kesehatan dan keselamatan kerja praktik di area kerja wajib diperkenalkan sejak awal. Mahasiswa perlu mendapatkan pengetahuan serta pemahaman mengenai waspada keselamatan (safety awareness) untuk menghindari bahaya buruk yang mungkin dapat terjadi. Pemahaman ini dapat diperoleh salah satunya di dalam pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas. Mengingat juga secara psikologi peserta didik di lingkungan Pendidikan Vokasi lebih mudah menerima pelajaran yang bersifat praktik, maka proses belajar mengajar pun dan terutama dalam memberikan pemahaman safety awareness dituntut untuk lebih kreatif. Salah satu media pembelajaran yang dapat diterima dalam proses belajar mengajar di era digital adalah aplikasi multimedia. Multimedia merupakan salah satu aplikasi teknologi interaktif yang dapat menyediakan banyak format termasuk video, gambar, suara, animasi dan grafik yang sesuai untuk pembelajaran yang berkenaan dengan materi teknik. Di sini, keberadaan teknologi multimedia mampu menawarkan cara baru di dalam kegiatan belajar mengajar yang memberikan kesempatan dan pengalaman baru yang tidak bisa didapatkan dari pendidikan secara tradisional (Ermter, et al, 1999). Aktifitas – aktifitas pembelajaran di abad 21 ini pun haruslah berfokus pada pembentukan gaya hidup digital berbasis TIK, kemampuan belajar dan inovasi, dan pengembangan life skill, sehingga kurikulum yang dibuat pada pendidikan vokasi pun disesuaikan dengan kebutuhan industri. Berdasarkan uraian di atas, penelitian uji beda menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif ini bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman mahasiswa terhadap ‘safety awareness’ serta persepsi mahasiswa dalam peningkatan ‘safety awareness’ di dalam kerja praktik melalui aplikasi teknologi multimedia dari perspektif gender. Kuesioner, interview, dan observasi tentang persepsi kesadaran terhadap kesehatan dan keselamatan kerja praktik dilakukan kepada 60 mahasiswa teknik yang terdiri dari 30 mahasiswa laki-laki dan 30 mahasiswa perempuan untuk kemudian diolah dengan T-Test menggunakan software SPSS16. Dengan target menuju TKT 4, luaran dari penelitian ini adalah adanya publikasi pada jurnal ilmiah nasional dan publikasi pada seminar internasional. Selain itu, metode dalam menerapkan penggunaan teknologi dalam bentuk aplikasi multimedia adalah Blended Learning, di mana terdapat integrasi penggunaan multimedia di dalam pembelajaran kelas, khususnya dalam meningkatkan safety awareness. Sedangkan hasil dari penelitian ini menunjukkan: 1. Nilai rerata (Mean) kedua kelompok masih di atas 50% dengan skala 4. Sehingga dapat dikatakan jika persepsi pemahaman mahasiswa baik itu laki-laki maupun perempuan terhadap peningkatan safety awareness melalui aplikasi multimedia masih dalam tingkat positif, meskipun terdapat perbedaan sikap terhadap penerapan pemahaman tersebut dari perspektif gender. 2. Nilai ρ value (Sig.) yaitu 0.452 dimana > 0.05 pada perhitungan menggunakan metode T-Test, menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna secara statistik ataupun signifikan pada persepsi pemahaman mahasiswa laki-laki dan perempuan. 3. Hasil interview dan kuesioner menunjukkan jika dari 60 mahasiswa teknik, 80% nya yaitu 48 orang menganggap multimedia sebagai aplikasi teknologi sangat berkontribusi pada peningkatan safety awareness. 4. Penggunaan multimedia dalam pengajaran memungkinkan pengajar memberikan panduan dan bantuan yang berfungsi untuk mengaktifkan pengetahuan mahasiswa, termasuk pengetahuan awal yang telah
no reviews yet
Please Login to review.