jagomart
digital resources
picture1_Laporan Doc 18867 | 2 Kary Tuliks Realuisasi Anggaran


 228x       Tipe DOCX       Ukuran file 0.03 MB       Source: ditjenpktn.kemendag.go.id


Laporan Doc 18867 | 2 Kary Tuliks Realuisasi Anggaran
 untuk itu pemerintah harus menyusun laporan realisasi anggaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku  laporan realisasi anggaran merupakan salah satu komponen dalam laporan keuangan pemerintah yang menyajikan informasi tentang realisasi  ...

icon picture DOCX Word DOCX | Diposting 24 Jul 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                         “ANALISIS REALISASI ANGGARAN UNTUK MENILAI EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI KINERJA
                                                     DIREKTORAT JENDERAL PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN TERTIB NIAGA
                                                                                     TAHUN ANGGARAN 2017-2020”
                          I.     LATAR BELAKANG 
                                           Organisasi   sektor   publik   saat   ini   tengah   menghadapi   tekanan   untuk   efisien   dalam
                                 memperhitungkan biaya ekonomi dan biaya sosial serta dampak negatif atas aktivitas yang
                                 dilakukan. Setiap organisasi pemerintahan pasti menginginkan tujuannya tercapai secara efektif dan
                                 efisien dalam merealisasikan anggaran, terlebih lagi dalam situasi globalisasi seperti sekarang ini,
                                 untuk itu pemerintah harus menyusun laporan realisasi anggaran sesuai dengan ketentuan yang
                                 berlaku.
                                           Laporan realisasi   anggaran   merupakan salah  satu komponen dalam laporan keuangan
                                 pemerintah yang menyajikan informasi tentang realisasi anggaran dalam suatu periode tertentu.
                                 Laporan realisasi anggaran merupakan bagian yang sangat penting dalam suatu perusahaan atau
                                 instansi, dimana fungsinya untuk mengetahui keadaan keuangan suatu perusahaan atau instansi.
                                           Efektivitas merupakan pencapaian tujuan. Pelaksanaan program tanpa terjadinya efektivitas
                                 maka akan sama dengan membuang-buang sumber daya, karena penggunaan sumber daya tersebut
                                 tidak menghasilkan apa yang menjadi tujuan digunakannya sumber daya tersebut. Sedangkan untuk
                                 Mengukur nilai efisiensi adalah dengan membandingkan antara Output yang dihasilkan terhadap
                                 Input yang digunakan. Proses kegiatan operasional dapat dikatakan dilakukan secara efisien apabila
                                 suatu target kinerja tertentu (Outcome) dapat dicapai dengan menggunakan sumber daya dan biaya
                                 serendah-rendahnya. Maka dari itu peneliti berpikir bahwa efektivitas dan efisiensi sangat penting
                                 sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang efektivitas dan efisiensi anggaran. 
                          II.    RUMUSAN MASALAH
                                 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang, dimana dikatakan bahwa analisis
                                 terhadap laporan realisasi anggaran sangat penting untuk memberikan informasi yang berguna bagi
                                 pengguna anggaran, maka masalah yang dibahas pada penelitian ini dapat dirumuskan sebagai
                                 berikut: Bagaimanakah Anggaran dibandingkan dengan Realisasi Anggaran pada Direktorat Jenderal
                                 Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga.
                          III.  METODE 
                                 A.   Pendekatan dan Teknik Penelitian 
                                       1.  Pendekatan Penelitian 
                                              Dalam hal pendekatan dan teknik penelitian maka digunakan pendekatan kuantitatif dengan
                                              teknik penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2017: 8) metode penelitian kuantitatif dapat
                                              diartikan sebagai “metode penelitian dilandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk
                                              meneliti  pada   subjek   atau   objek   tertentu”.   secara   penelitian   kuantitatif   menghitung
                                              perkembangan efisiensi dan efektivitas laporan realisasi anggaran Direktorat Jenderal
                                Perlindungan Konsumen dan Tertib  Niaga. Unit analisis pada penelitian ini adalah laporan
                                realisasi anggaran tahun 2017 sampai dengan tahun anggaran 2020.
                        2.  Teknik Penelitian
                           Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Menurut
                           Sugiyono (2018:147) statistic deskriptif adalah statistic yang digunakan untuk menganalisis data
                           dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana
                           adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.
                      B. Tempat dan Waktu Penelitian 
                         Lokasi   penelitian   ini   pada   Direktorat   Jenderal   Perlindungan   Konsumen   dan   Tertib     Niaga
                         Kementerian Perdagangan. 
                      C. Subyek dan Obyek 
                         1. Subyek Menurut Sugiyono (2010) merupakan suatu yang penting dalam penelitian, subjek
                            penelitian harus disiapkan sebelum peneliti mengumpulkan data. Subjek penelitian bisa berupa
                            benda , hal, orang. Dengan demikian subjek penelitian ini adalah BPPKAD Kota Kediri,
                            bendahara yang terlibat dalam penyusunan anggaran pendapatan dan belanja. 
                         2. Obyek Penelitian Menurut Sugiyono (2010) Objek adalah suatu atribut, sifat, nilai dari orang,
                            objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
                            dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Pemilihan objek dalam penelitian ini adalah
                            Laporan Realisasi Anggaran periode 2014-2017 Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan
                            Tertib Niaga. 
                     D. Teknik Pengumpulan Data 
                        Ada dua macam sumber dalam proses pengumpulan data, yaitu : 
                        a.  Sumber Data 
                            Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersifat
                            kuantitatif. menurut Sugiyono (2017;193) adalah sumber yang tidak langsung memberikan data
                            kepada pengumpul data. Artinya sumber data penelitian diperoleh melalui media perantara
                            atau secara tidak langsung yang berupa buku catatan, bukti yang telah ada atau arsip baik yang
                            dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara umum. Data dalam penelitian ini yaitu
                            laporan realisasi anggaran selama empat tahun dari tahun 2017 sampai tahun 2020. yang
                            diperoleh dari Aplikasi OMSPAN Kemenkeu terdiri dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan
                            Belanja Modal.
                        b.  Langkah-Langkah Pengumpulan Data 
                            Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi lapangan. Metode ini digunakan
                            untuk mengetahui seberapa jauh kesesuaian antara teori yang digunakan dengan keadaan yang
                            sebenarnya dari objek yang diteliti. Dalam studi lapangan ini menggunakan dua cara yaitu
                            sebagai berikut : 
                            a.   Wawancara langsung, yaitu dengan melakukan percakapan langsung dengan pengelola
                                 keuangan pada Satuan Kerja Lingkup Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib
                                 Niaga yang bertanggung jawab atas data yang diberikan.
                            b.   Studi dokumentasi, dilakukan dengan melakukan penelusuran terhadap dokumen-dokumen
                                 yang mendukung penelitian ini, seperti efektifitas dan efisien laporan realisasi anggaran.  
                     E. Teknik Analisis Data
                        Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif yang
                        digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendiskripsikan atau menggambarkan data yang
                        telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk
                        umum atau generalisasi.
                  III. HASIL DAN KESIMPULAN 
                      Berdasarkan metode analisis deskripsi dapat dilihat hasilnya sebagai berikut:
                      1.  Laporan Realisasi Anggaran T A 2017 sd 2018
                      2.  Analisis Efektifitas 
                          Perhitungan Rasio Efektivitas Pengelolaan keuangan Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen
                          dan Tertib Niaga TA 2017 sd 2020
                              Analisis Efesiensi Belanja Menghitung analisis efisiensi belanja menggunakan rasio efisiensi
                              belanja dengan rumus sebagai berikut:
                              Berkaitan dengan penyerapan anggaran dinilai kurang efisien. Hal ini dapat diketahui dari hasil
                              perhitungan tingkat efisiensi penyerapan anggaran dalam rentang waktu tahun 2017 hingga
                              tahun 2021, dimana setiap tahun penyerapan anggaran di atas 90%. Jika dilihat pada standar
                              efisiensi kinerja pemerintah masuk pada kategori kurang efisien dengan rentang nilai antara 90-
                              100%. Hal ini disebabkan karena masih bergantung pada basis penyerapan anggaran, dimana
                              anggaran harus terserap sebanyak-banyaknya, jika serapan anggaran tinggi diasumsikan bahwa
                              hal itu mengindikasikan kinerja yang tinggi pula padahal belum tentu demikian.
                              Beberapa faktor yang menyebabkan kurangnya efisiensi diantaranya: Kurangnya perencanaan
                              yang baik; Penyerapan menumpuk di akhir tahun; dan Ketakutan dan kehati-hatian pengambil
                              kebijakan penggunaan anggaran karena pengawasan yang sangat ketat dan pelaporan yang
                              sangat kaku.
                     V.    DAFTAR PUSTAKA 
                           -    Sujarweni, V. Wiratna. 2014. Metodologi Penelitian.Yogyakarta : PUSTAKABARUPRESSS. 
                           -   Sugiyono, 2017, Metode Penelian Data sekunder (pendekatan data sekunder bersifat kuantitatif)
                           -  Sugiyono 2010. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). 
                           -  Realisasi Anggaran Omspan online periode 2017 sd 2020.
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Analisis realisasi anggaran untuk menilai efektivitas dan efisiensi kinerja direktorat jenderal perlindungan konsumen tertib niaga tahun i latar belakang organisasi sektor publik saat ini tengah menghadapi tekanan efisien dalam memperhitungkan biaya ekonomi sosial serta dampak negatif atas aktivitas yang dilakukan setiap pemerintahan pasti menginginkan tujuannya tercapai secara efektif merealisasikan terlebih lagi situasi globalisasi seperti sekarang itu pemerintah harus menyusun laporan sesuai dengan ketentuan berlaku merupakan salah satu komponen keuangan menyajikan informasi tentang suatu periode tertentu bagian sangat penting perusahaan atau instansi dimana fungsinya mengetahui keadaan pencapaian tujuan pelaksanaan program tanpa terjadinya maka akan sama membuang buang sumber daya karena penggunaan tersebut tidak menghasilkan apa menjadi digunakannya sedangkan mengukur nilai adalah membandingkan antara output dihasilkan terhadap input digunakan proses kegiatan operasional dapat dik...

no reviews yet
Please Login to review.